Home » » PENGERTIAN VIRUS

PENGERTIAN VIRUS

Written By tio super duper on Senin, 29 Oktober 2007 | 13.58

Pengertian Virus Komputer

Istilah virus komputer tak asing lagi bagi kalangan pengguna komputer saat ini. Padahal, sekitar 12 tahun yang lalu, istilah ini telah dikenal oleh masyarakat pengguna komputer. Baru pada tahun 1988, muncul artikel-artikel di media massa yang dengan gencar memberitakan mengenai ancaman baru bagi para pemakai komputer yang kemudian dikenal dengan sebutan ‘virus komputer’.

Virus yang terdapat pada komputer hanyalah berupa program biasa, sebagaimana layaknya program-program lain. Tetapi terdapat perbedaan yang sangat mendasar pada virus komputer dan program lainnya.

Virus dibuat oleh seseorang dengan tujuan yang bermacam-macam, tetapi umumnya para pembuat virus hanyalah ingin mengejar popularitas dan juga hanya demi kesenangan semata. Tetapi apabila seseorang membuat virus dengan tujuan merusak maka tentu saja akan mengacaukan komputer yang ditularinya.Kemampuan

Dasar Virus Komputer

Definisi umum virus komputer adalah program komputer yang biasanya berukuran kecil yang dapat meyebabkan gangguan atau kerusakan pada sistem komputer dan memiliki beberapa kemampuan dasar, diantaranya adalah :- Kemampuan untuk memperbanyak diri Yakni kemampuan untuk membuat duplikat dirinya pada file-file atau disk-disk yang belum ditularinya, sehingga lama-kelamaan wilayah penyebarannya semakin luas.

- Kemampuan untuk menyembunyikan diri Yakni kemampuan untuk menyembunyikan dirinya dari perhatian user, antara lain dengan cara-cara berikut :
a. Menghadang keluaran ke layar selama virus bekerja, sehingga pekerjaan virus tak tampak oleh user.
b. Program virus ditempatkan diluar track2 yang dibuat DOS (misalkan track 41)
c. Ukuran virus dibuat sekecil mungkin sehingga tidak menarik kecurigaan.- Kemampuan untuk mengadakan manipulasi, Sebenarnya rutin manipulasi tak terlalu penting.

Tetapi inilah yang sering mengganggu. Biasanya rutin ini dibuat untuk :a. Membuat tampilan atau pesan yang menggangu pada layar monitorb. Mengganti volume label disketc. Merusak struktur disk, menghapus file-filed. Mengacaukan kerja alat-alat I/O, seperti keyboard dan printer- Kemampuan untuk mendapatkan informasi Yakni kemampuan untuk mendapatkan informasi tentang struktur media penyimpanan seperti letak boot record asli, letak tabel partisi, letak FAT3, posisi suatu file, dan sebagainya.

- Kemampuan untuk memeriksa keberadaan dirinya Sebelum menyusipi suati file virus memeriksa keberadaan dirinya dalam file itu dengan mencari ID (tanda pengenal) dirinya di dalam file itu. File yang belum tertular suatu virus tentunya tidakmengandung ID dari virus yang bersangkutan. Kemampuan ini mencegah penyusupan yang berkali-kali pada suatu file yang sama.Berdasarkan Teknik PembuatannyA·

Virus yang Dibuat dengan Compiler adalah virus yang dapat dieksekusi karena merupakan virus yang telah di compile sehingga menjadi dapat dieksekusi langsung.

Virus jenis ini adalah virus yang pertama kali muncul di dunia komputer, dan sampai sekarang terus berkembang pesat. Biasanya virus jenis ini dibuat dengan bahasa pemrograman tingkat rendah yang disebut dengan assembler, karena dengan menggunakan assembler program yang dihasilkan lebih kecil dan cepat, sehingga sangat cocok untuk membuat virus.

Tetapi tidak tertutup kemungkinan untuk membuat virus dengan menggunakan bahasa pemrograman lainnya seperti C dan Pascal baik dilingkungan DOS maupun Windows .

Mungkin virus jenis ini adalah virus yang paling sulit untuk dibuat tetapi karena dibuat dengan menggunakan bahasa pemrograman dan berbentuk bahasa mesin maka keunggulan dari virus ini adalah mampu melakukan hampir seluruh manipulasi yang mana hal ini tidak selalu dapat dilakukan oleh virus jenis lain karena lebih terbatas.

Virus Macro

Banyak orang salah kaprah dengan jenis virus ini, mereka menganggap bahwa virus Macro adalah virus yang terdapat pada program Microsoft Word. Memang hampir seluruh virus Macro yang ditemui merupakan virus Microsoft Word. Sebenarnya virus Macro adalah virus yang memanfaatkan fasilitas pemrograman modular pada suatu program aplikasi tertentu seperti Microsoft Word, Microsoft Excel, Microsoft PowerPoint, Corel WordPerfect, dan sebagainya.

Tujuan dari fasilitas pemrograman modular ini adalah untuk memberikan suatu kemudahan serta membuat jalan pintas bagi aplikasi tersebut. Sayangnya fungsi ini dimanfaatkan oleh pembuat-pembuat virus untuk membuat virus didalam aplikasi tersebut. Walaupun virus ini terdapat didalam aplikasi tertentu tetapi bahaya yang ditimbulkan tidak kalah berbahanya dari virus-virus yang lain.

Virus Script/Batch

Pada awalnya virus ini lebih dikenal dengan virus batch karena dulu terdapat pada file batch yang terdapat pada DOS, sekarang hal ini telah berganti menjadi script. Virus script biasanya sering didapat dari Internet karena kelebihannya yang fleksibel dan bisa berjalan pada saat kita bermain internet, virus jenis ini biasanya menumpang pada file HTML (Hype Text Markup Language) dibuat dengan menggunakan fasilitas script seperti Javascript, VBscript, maupun gabungan antara script yang mengaktifkan program Active-X dari Microsoft Internet Explorer.Berdasarkan Infeksi yang Dilakukan·


Virus Boot Sector

Virus Boot Sector adalah virus yang memanfaatkan gerbang hubungan antara komputer dan media penyimpan sebagai tempat untuk menularkan virus. Apabila pada boot sector terdapat suatu program yang mampu menyebarkan diri dan mampu tinggal di memory selama komputer bekerja, maka program tersebut dapat disebut virus.

Virus boot sector terbagi dua yaitu virus yang menyerang disket danvirus yang menyerang disket dan tabel partisi.
Virus File

Virus file merupakan virus yang memafaatkan suatu file yang dapat diproses langsung pada editor DOS, seperti file berekstensi COM, EXE, beberapa file overlay, dan file BATCH.

Virus umumnya tidak memiliki kemampuan untuk menyerang di semua file tersebut. Virus file juga dikelompokkan berdasarkan dapat atau tidaknya tinggal di memory.

Virus Hybrid

Virus ini merupakan virus yang mempunyai dua kemampuan biasanya dapat masuk ke boot sector dan juga dapat masuk ke file. Salah satu contoh virus ini adalah virus Mystic yang dibuat di Indonesia.

Virus Registry Windows

Virus ini menginfeksi operating system yang menggunakan Windows 95/98/NT biasanya akan mengadakan infeksi dan manipulasi pada bagian registry Windows sebab registry adalah tempat menampung seluruh informasi komputer baik hardware maupun software. Sehingga setiap kali kita menjalankan Windows maka virus akan dijalankan oleh registry tersebut.

Virus Program Aplikasi
Virus ini merupakan virus Macro, menginfeksi pada data suatu program aplikasi tertentu. Virus ini baru akan beraksi apabila kita menjalankan program aplikasi tersebut dan membuka data yang mengandung virus.

Cara Kerja Umum

Seperti telah diketahui bahwa virus executable5 adalah virus yang dibuat dengan compiler dan bahasa pemrograman. Berikut ini beberapa cara kerja virus :- File executable yang terkena virus apabila dieksekusi akan masuk ke dalam memori (dikenal sebagai worm) dan kemudian akan menginfeksi seluruh file exectuble di directory aktif, atau virus akan menginfeksi file executable lain apabila file lain tersebut dieksekusi.

- Virus yang aktif akan masuk kedalam boot sector media penyimpanan, kemudian apabila komputer melakukan proses booting dengan media penyimpanan tersebut maka virus akan aktif.- Untuk virus resident instruksi manipulasi akan diletakkan di memori, lalu virus ini akan menunggu kesempatan untuk mengaktifkan bagian virus yang bersifat merusak.

Biasanya virus jenis ini hanya akan aktif kembali apabila kita mengeksekusi file yang tertular virus tersebut.

- Apabila virus bersifat menumpangi file maka virus akan merusak file asli sehingga tidak dapat berfungsi normal, tetapi apabila virus mengadakan rutin manipulasi maka virus akan diletakkan diakhir file sehingga tidak merusak file.

- Biasanya virus mengadakan manipulasi dengan vektor interupsi dengan membelokkan vektor interupsi maka setiap terjadi pemanggilan interupsi tertentu yang dijalankan terlebih dahulu adalah program virus tersebut.

Berikut ini adalah contoh sebagian dari isi virus yang dibuat dalam bahasa assembly :;-- cek exe/sudah kenamov ax,word ptr Bufcmp ax,4D5Ahjz Usai2cmp ax,5A4Dhjz Usai2cmp byte ptr Buf+3,'W'6jz Usai2Tular:;-- ke ujung filemov ax,4202hxor cx,cxcwdint 21hjc Usai2or dx,dxjnz Usai2sub ax,3push ax;-- tulismov ah,40hmov cx,offset Batas-100hmov dx,offset Mulaiint 21hjc Usai2pop Lommov ax,4200hxor cx,cx

Setelah diperhatikan ternyata virus ini bertujuan untuk menginfeksi file COM, virus juga menyediakan tempat sebanyak 244 bytes sebagai tempat dirinya berada di ujung file korban. Virus ini akan membelokkan vektor interupsi 21h dengan procedure yang telah diciptakan sendiri oleh virus, selain itu virus ini juga melakukan proses enkripsi dengan operator bit XOR untuk mengacak badan virus yang terdapat pada file korban sehingga tidak mudah dilacak. Walaupun virus ini tidak berbahaya seperti virus CIH yang dapat menghapus BIOS (Basic Input Output System) tetapi virus ini cukup merugikan karena dapat merusak file.

PenanggulangannyaMenghindari virus memang langkah awal yang harus diambil sebelum komputer benar-benar terserang virus, karena lebih baik mencegah dari pada mengobati. Berikut ini cara-cara menghindari virus yang cukup efisien :

- Ubah program-program atribut menjadi Read Only Sebenarnya cara ini kurang menjamin sebab sudah ada virus yang bisa mengubah attribut file.

Tetapi cara ini lebih baik dilakukan dari pada tidak sama sekali.Parameter untuk merubah attribut file :ATTRIB [+R -R] [+A -A] [+S -S] [+H -H] [[drive:][path]filename] [/S]Keterangan :+ : menambahkan attribut- : menghilangkan attributR : attribut hanya baca (Read only)A : attribut file archiveS : attribut file aystemH : attribut file tersembunyiPath : nama cabang (sub-directory)Filename: nama file yang akan diproses/S : melakukan proses diseluruh directory dan sub-directory

- Hindari penggunaan disket-disket yang tidak bisa dipercaya sumbernya. Usahakan untuk tidak menggunakan disket-disket yang sudah lama sebab mungkin saja mengandung virus, dan juga jangan sembarangan menggunakan disket dari orang lain yang tidak terjamin kebersihan disket dari virus.

- Melakukan Write Protect Dengan selalu mengunci Write Protect disket maka, kita dapat lebih meminimalkan kemungkinan penularan virus sebab virus tidak bisa menulis pada disket yang telah di-Write Protect.

- Membuat sub-directory untuk program-program baru. Hal ini bisa melokalisir beberapa virus apabila program kita terjangkit virus.

Cara membuat sub-directory :MD [drive:]pathCara berpindah sub-directory :CD [drive:]path- Scan virus setiap disket yang tidak pasti kebersihannya dari virus. Apabila kita terpaksa untuk menggunakan disket yang tidak diketahui kebersihannya, maka sebaiknya kita melakukan pemeriksaan terlebih dahulu dengan antivirus. Contoh-contoh program antivirus yang cukup terkenal adalah McAfee VirusScan, Antiviral Toolkit Pro, dan Norton Antivirus

- Melakukan scan virus secara periodik pada hard disk. Walaupun kita telah menjaga segala kemungkinan dari penyebaran virus, tetapi ada baiknya dilakukan pemeriksaan pada hard disk, sebab mungkin saja terdapat virus baru atau variasi virus yang belum bisa terdeteksi.

- Menginstal program resident pada komputer. Untuk mencegah dan mendeteksi kerja virus kita bisa menggunakan program antivirus yang sifatnya resident, yang dimaksud dengan residen adalah program yang menetap sementara pada memori komputer. Contoh program residen adalah Scan McAfee Vshield dan Norton Anti Virus.

- Menggunakan program anti virus yang terbaru Memang seharusnya apabila kita ingin memperkecil kemungkinan penularan virus, kita harus selalu mengikuti perkembangan program anti virus sebab dengan semakin banyaknya virus-virusbaru yang belum bisa terdeteksi oleh antivirus yang lama, sehingga para pencipta program anti virus juga membuat program anti virus yang lebih baru pula.- Periksa secara rutin registry Windows di bagian \HKEY_CURRENT_USER\Software\Microsoft\Windows\CurrentVersion\Run, apakah menemukan sesuatu yang mencurigakan jika menemukan itu hapus bagian yang mencurigakan itu.Apabila komputer ataupun disket telah terserang virus dan kita masih ingin menggunakannya, maka mau tidak mau kita harus berusaha membasmi virus tersebut.

Berikut ini cara-cara untuk membasmi virus :

1. Gunakan program antivirus Untuk hal ini sebaiknya kita menggunakan program antivirus yang telah cukup terkenal seperti yang telah disebutkan penulis padabagian sebelumnya. Tetapi apabila komputer kita terserang virus lokal, maksudnya virus buatan Indonesia, ada baiknya kita juga menggunakan program antivirus lokal pula. Contoh virus lokal yang cukup terkenal adalah SW (Sayha Watpu) dan untuk contoh program antivirus lokal adalah MAV (Mikrodata Anti Virus).
2. Menggunakan Utiliti Umumnya pembasmian virus dengan Utiliti hanya bisa untukmemberantas virus Boot Sector.

Intinya ialah menimpa pada boot sector yang telah terserang virus dengan boot sector yang masih bersih dengan syarat bahwa sistem atau versi sistem keduanya sama. Utiliti yang dapat digunakan antara lain :
1. Norton Diskedit dan PC Tools Kedua program ini adalah program editor yang cukup canggih dan kita menggunakannya untuk memberantas virus boot sector, tetapi cara ini hanya bisa dilakukan oleh user yang telah berpengalaman.
2. DEBUG adalah program yang selalu disediakan oleh MS DOS maupun MS Windows 95. Debug adalah program untuk melakukan debugging, dan untuk menggunakannya juga hanya bisa dilakukan oleh user yang telah berpengalaman.
3. SYS adalah program yang juga selalu disediakan oleh MS DOS maupun MS Windows. Sys berguna untuk memindahkan atau menulis sistem pada disket ataupun hardisk.

Syarat menggunakannya adalah versi operating system keduanya harus sama. Cara menggunakannya :- Boot komputer dengan disket yang bebas dari virus Cara ini bisa dilakukan dengan disket maupun dengan hardisk- Masukkan disket yang terkena virus, misal pada Drive B- Ketikan ‘SYS B:’
Share this article :

0 komentar:

 
Support : Your Link | Your Link | Your Link
Copyright © 2013. Software Gratis Untuk PC dan Android - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger